image

Mengenal Jenis-Jenis Kamera, Alat Utama dalam Fotografi

Fotografi merupakan seni dan praktik pengambilan gambar. Dalam fotografi, kamera menjadi perangkat utama dalam pengambilan gambar hingga merekam berbagai macam objek. Perkembangan kamera semakin canggih seiring berkembangnya teknologi saat ini. Tidak hanya pada fitur, berbagai jenis kamera diciptakan untuk menunjang berbagai kegiatan fotografi maupun videografi dalam berbagai industri seperti film. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan membahas jenis-jenis kamera apa saja yang menunjang dalam fotografi serta kelebihan dan kekurangannya.

 

Baca juga: Mengenal 5 Jenis Lensa Kamera Penunjang Fotografi

 

Sejarah Kamera

Untuk menjadi kamera seperti yang saat ini Anda gunakan, para penemu kamera memerlukan waktu yang cukup panjang untuk menjadikan kamera dapat digunakan oleh semua orang. Kamera fotografi memiliki sejarah panjang yang dimulai pada abad ke-19. Pada 1826, Joseph Nicéphore Niépce menciptakan gambar permanen pertama dengan menggunakan camera obscura dan bahan photosensitive.

Kemudian, pada tahun 1839, Louis Daguerre mengembangkan teknik fotografi baru yang disebut dengan daguerreotype. William Henry Fox Talbot menemukan teknik untuk menciptakan gambar negatif pada tahun 1841. Pada tahun 1888, George Eastman memperkenalkan kamera Kodak pertama, yang menggunakan film gulung dan memungkinkan fotografi menjadi lebih mudah dan terjangkau bagi masyarakat.

Pada akhir abad ke-20, teknologi digital telah memperkenalkan kamera digital yang memungkinkan gambar direkam dalam bentuk digital, bukan lagi dengan menggunakan film. Sejak itu, teknologi fotografi terus berkembang dengan pesat, dan kamera fotografi yang lebih canggih terus muncul. Saat ini, kamera fotografi telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari dan terus digunakan untuk merekam momen, objek, dan keindahan dunia sekitar kita.

 

Jenis-Jenis Kamera Fotografi

Setelah mengetahui sejarah kamera, simak informasi selengkapnya seputar jenis kamera fotografi yang bisa Anda gunakan sebagai referensi pembuatan karya. Berbagai macam kamera dapat ditemukan, pastikan Anda gunakan sesuai kebutuhan.

1. Kamera DSLR (Digital Single-Lens Reflex)

Kamera DSLR (Digital Single Lens Reflex) adalah jenis kamera digital yang menggunakan cermin refleks untuk memantulkan cahaya dari lensa ke viewfinder, sehingga memungkinkan fotografer melihat objek secara langsung melalui viewfinder. Selain itu, kamera DSLR juga memiliki fitur-fitur seperti kontrol manual penuh, kemampuan untuk merekam video berkualitas tinggi, dan kemampuan untuk mengambil gambar dalam kondisi cahaya rendah.

Kamera ini biasanya digunakan oleh fotografer profesional dan hobi yang menginginkan kualitas gambar yang sangat baik. Namun, kamera DSLR perlu pengaturan yang tepat dan pengetahuan tentang pengaturan serta teknik fotografi yang baik untuk menghasilkan gambar yang terbaik. Kamera DSLR juga cenderung lebih berat dan lebih besar dibandingkan dengan kamera digital biasa, sehingga memerlukan tas kamera yang lebih besar dan tidak terlalu praktis untuk dibawa-bawa.

2. Kamera Mirrorless

Kamera mirrorless adalah jenis kamera digital yang tidak menggunakan cermin refleks seperti pada kamera DSLR. Sebaliknya, kamera mirrorless langsung menampilkan gambar dari sensor ke viewfinder atau layar LCD pada bagian belakang kamera.

Karena tidak memiliki cermin refleks, kamera mirrorless cenderung lebih ringan dan lebih kecil dibandingkan dengan kamera DSLR. Namun, kamera mirrorless memiliki sensor yang sama atau bahkan lebih besar dari kamera DSLR, sehingga menghasilkan kualitas gambar yang tinggi.

Kelebihan dari kamera mirrorless adalah kemampuan merekam gambar dengan resolusi 4K hingga 8K. Cocok untuk Anda pekerja kreatif di production house yang ingin membuat film singkat skala kecil.

Kamera ini juga dilengkapi fitur manual dalam pengaturan, sehingga memungkinkan mengambil gambar dengan cahaya rendah serta fokus yang cepat. Harga kamera mirrorless tergolong mahal dibandingkan kamera lainnya. Namun, kualitas fungsi serta hasil yang dimilikinya cukup sepadan.

3. Kamera Compact

Kamera compact merupakan jenis kamera digital yang dirancang untuk mudah dibawa-bawa dan digunakan dalam situasi sehari-hari. Kamera ini biasanya lebih kecil dan lebih ringan daripada kamera DSLR atau mirrorless, sehingga cocok untuk dijadikan kamera saku atau kamera yang mudah dibawa ke mana saja.

Kamera compact umumnya digunakan oleh pengguna biasa atau pemula dalam dunia fotografi, karena mudah digunakan dan harganya yang terjangkau. Beberapa kamera ini juga memiliki kemampuan merekam video dan menghasilkan gambar berkualitas tinggi yang cocok untuk dibagikan di media sosial atau digunakan sebagai dokumen pribadi. Namun, kamera compact biasanya memiliki sensor yang lebih kecil dan tidak sekuat kamera DSLR atau mirrorless, sehingga tidak cocok untuk kebutuhan fotografi profesional.

4. Kamera Polaroid

Jenis kamera yang satu ini menggunakan film instan untuk menghasilkan gambar yang dapat dilihat secara langsung dalam waktu singkat setelah pengambilan gambar. Kamera ini pertama kali diperkenalkan oleh Polaroid Corporation pada tahun 1948 dan menjadi sangat populer pada tahun 1970-an dan 1980-an.

Proses pengambilan gambar dengan kamera Polaroid dimulai dengan menekan tombol rana. Setelah itu, film instan akan keluar dari bagian bawah kamera dan mengalami proses pengembangan yang akan menghasilkan gambar. Setelah proses pengembangan selesai, gambar akan muncul di atas film dan dapat dilihat secara langsung tanpa perlu proses pengolahan tambahan. Kamera ini banyak digunakan orang karena karakteristik yang unik serta memiliki nilai sentimental dan menjadi koleksi bagi banyak orang.

5. Kamera Film

Kamera film adalah jenis kamera fotografi yang menggunakan film sebagai media penyimpanan gambar. Kamera film menggunakan bahan film sebagai sensor untuk merekam gambar, yang kemudian diproses secara kimiawi untuk menghasilkan gambar yang dapat dicetak atau diproyeksikan.

Kamera film telah digunakan sejak awal abad ke-20, dan mulai digantikan oleh kamera digital pada tahun 2000-an. Namun, hingga kini, beberapa orang masih menggunakan kamera film karena karakteristik gambar yang unik dan khas yang dihasilkan oleh kamera film.

6. Kamera Action

Kamera Action adalah jenis kamera yang dirancang untuk digunakan dalam kegiatan olahraga atau aksi yang membutuhkan kekuatan tahan air dan kejelasan gambar yang tinggi. Kamera ini biasanya dilengkapi dengan fitur-fitur seperti tahan air, tahan debu, dan tahan guncangan.

Kamera ini biasanya dilengkapi dengan lensa ultra-wide yang memungkinkan pengambilan gambar dengan sudut pandang yang lebih luas. Kamera action juga memiliki fitur-fitur seperti pemilihan mode shooting, kontrol eksplorasi, dan kemampuan merekam video dengan resolusi yang tinggi.

 

Baca juga: Mengenal Genre-Genre Dalam Film

 

Itulah beberapa informasi seputar kamera dan jenis-jenisnya yang digunakan dalam fotografi. Jenis kamera ini memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri, serta memiliki hasil gambar yang berbeda pula sesuai kebutuhan. Teknologi kamera saat ini membantu Anda dalam pembuatan karya fotografi maupun videografi berkualitas dimanapun dan kapanpun.

Meskipun dapat merekam gambar, kamera tersebut kurang cocok digunakan untuk pembuatan film skala besar production house. Kamera pembuatan film atau iklan berkualitas membutuhkan kamera dengan spesifikasi tertentu. Sehingga Anda di production house membutuhkan kamera khusus yang lebih canggih dan berkualitas tentunya. (Aerilia DBK/Shooting Star)